TEX JALAN KANAN KIRI

kita bertemu lagi dan selamat bersantai adem ayem

Rabu, 10 Juli 2013

JANGAN TIDUR SETELAH SAHUR

Tidur setelah sahur memang tidak haram. Namun, dari sisi ilmu gizi dan kesehatan tidur setelah makan sangat tidak dianjurkan bahkan dalam kategori dilarang karena dampak buruknya sangat banyak.
Pramono, ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin dalam tulisannya kepada Tribunnews.com mengatakan dampaknya antara lain perut akan jadi buncit karena saat tidur tubuh jadi hemat energi dan secara otomatis lemak akan mudah tertimbun di perut kita.
Juga akan terjadi refluks, karena makanan belum dicerna maka bisa berbalik dari lambung ke kerongkongan (atau biasa disebut refluks) karena pengaruh gravitasi akibat kita tidur.
"Jika terjadi refluks maka asam lambung akan naik dan melukai kerongkongan. Karena mengalami luka, kerongkongan akan terasa panas seperti terbakar, dan mulut pun terasa pahit," tulis Pramono.
Normalnya isi lambung/maag akan kosong kembali sekitar dua jam setelah kita makan, tapi kalau posisi tubuh kita berada pada posisi baring, maka proses pengosongan lambung/maag akan terhambat/terlambat. Hal ini akan mengakibatkan timbulnya gangguan pencernaan seperti mencret atau sembelit tergantung bahan makanan yang kita makan.
Meningkatnya resiko terkena stroke juga bisa saja terjadi kalau kita tidur setelah sahur. Berdasarkan penelitian ditemukan bahwa orang yang memiliki jeda paling lama antara makan dan tidur mempunyai risiko terendah untuk mengalami stroke.
Jika seandainya kita masih ingin tidur setelah makan sahur atur saja minimal 2 jam setelah makan sahur baru tidur.
Tak heran jika  banyak ulama berpendapat bahwa tidur setelah makan sahur sebaiknya tidak di lakukan .
Nabi Muhammad SAW telah memberika tuntunan bahwa makan sahur jangan ditinggalkan dan dianjurkan untuk diakhirkan waktunya jadi sampai menjelang subuh atau waktu imsyak sehingga secara logika maka setelah sahur maka langsung dilanjutkan ibadah Sholat Subuh dan jika setelah sholat subuh dilanjutkan dengan wirid yang cukup panjang maka matahari telah terbit dan sudah waktunya untuk bekerja.
Rasulullah SAW tidak langsung tidur setelah makan. Beliau beraktivitas terlebih dahulu supaya makanan yang dikonsumsi masuk lambung dengan cepat dan baik sehingga mudah dicerna.
Caranya bisa juga dengan shalat. Rasulullah SAW bersabda,"Cairkan makanan kalian dengan berdzikir kepada Allah SWT dan shalat, serta janganlah kalian langsung tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras."(HR Abu Nu'aim dari Aisyah r.a.).
Nah, masih nekad tidur setelah sahur?

Selasa, 09 Juli 2013

- CERITA SAAT SANTAI ADEM AYEM -




Di sebuah bandara, seorang gadis tengah menunggu jadwal keberangkatan pesawat. Jadwal keberangkatan pesawatnya masih agak lama. Sehingga, untuk menghilangkan kebosanannya, dia membeli biskuit dan sebuah buku bacaan.

Sambil duduk menanti keberangkatan pesawat, dia asik membaca buku. Ternyata, di sampingnya ada seorang pria yang juga tengah membaca buku. Pria tersebut membaca buku sambil sesekali memakan biskuit yang ada di kursi dekatnya (di antara pria dan si gadis).

Si gadis pun merasa kesal, dalam pikirannya, kenapa pria tersebut memakan biskuitnya tanpa meminta ijin terlebih dahulu kepadanya. Dia menganggap pria tersebut tidak sopan. Namun, si pria hanya diam saja, dan tidak memerdulikan.

Tiap si gadis mengambil satu biskuit, si pria ikut memakan satu. Lama kelamaan, si gadis pun semakin geram ingin memarahi si pria tersebut. 

Sampai akhirnya, tinggal satu biskuit yang tersisa. Dengan santainya, si pria membagi biskuit terakhir itu menjadi dua bagian. Sebagian dia makan, dan sebagian yang lainnya dia sisakan untuk si gadis. Hal tersebut tentu membuat si gadis bertambah kesal dan emosi. Dia pun tak bisa lagi menahan amarahnya. Dia beranjak dari tempat duduknya dan memarahi si pria itu lalu pergi meninggalkannya sendirian. Dan kebetulan pesawatnya pun akan segera take off.

Sekarang, si gadis telah berada di dalam pesawat. Dia masih merasa kesal dengan kejadian tadi. Tiba-tiba HP yang ada di dalam tasnya berbunyi. Namun setelah dia membuka tasnya, apakah yang dia temukan? 
Ternyata di dalam tasnya ada sebungkus biskuit yang tadi dibelinya saat berada di bandara. Dalam hatinya berkata, “Oh Tuhan.. berarti biskuit yang dimakan si pria tadi adalah biskuitnya, bukan biskuit saya”. 

Si gadis benar-benar sangat merasa malu atas kelakuannya pada pria itu. Dia ingin sekali bertemu si pria tersebut untuk meminta maaf kepadanya karena telah kesal dan memarahinya. Namun sayangnya tidak bisa. Kini, dia hanya bisa merenungkan perbuatannya.

Ada 4 hal yang bisa dipetik dari kisah di atas:

1. Batu yang telah dilempar, tidak akan bisa kembali

2. Kata yang telah terucap, tidak akan bisa terhapus

3. Kesempatan yang telah hilang, tidak akan bisa datang kembali

4. Waktu yang telah berlalu, tidak akan bisa terulang